Menyibak Misteri “Blue Screen of Death” (BSoD)

NAMANYA cukup menyeramkan, mirip judul film horor. Namun, memang itulah kenyataannya yang terjadi pada sebuah sistem komputer yang mengalami gangguan dengan apa yang dinamakan Blue Screen of Death (BSoD) yang muncul secara tiba-tiba. Tak ada yang bisa dilakukan, keyboard dan mouse tak berfungsi seolah-olah sistem mengalami crash atau hang dengan menampilkan peringatan di layar berwarna biru dengan beberapa tulisan berupa kode-kode kesalahan berwarna putih.
BSoD itu sendiri adalah nama yang dipakai untuk menampilkan pesan error pada windows di mana error tersebut tidak bisa di-recover (dipulihkan). Alhasil, sistem windows mati dan tidak ada yang bisa dilakukan selain menekan tombol restart untuk kembali menjalankan sistem ke semula.
Banyak faktor
Kemunculan BSoD sering terjadi karena ada beberapa hal yang tidak terakomodir dengan baik oleh sistem windows yang dipergunakan, baik itu Windows XP ataupun Windows 98. Kesalahan itu bisa jadi karena ada masalah yang umumnya pada beberapa komponen pendukung yang dipasang secara terpisah, seperti VGA card, sound card, optical drive, memory, dan sebagainya. Pada beberapa software aplikasi pun sering memancing kemunculan BSoD, seperti pada aplikasi antivirus yang dipasang atau melakukan pemindaian (scan) secara bersamaan. Aplikasi lainnya yaitu pada aplikasi software game, terutama pada masalah loading virtual-nya. Untuk lebih jauhnya berikut beberapa peringatan berupa teks yang sering dijumpai pada saat munculnya BSoD.

* IRQL_NOT_LESS_OR_EQUAL

Peringatan BSoD sering muncul dengan tulisan semacam ini biasanya terjadi jika penginstalan pada salah satu driver pada hardware yang terpasang tidak sempurna atau tidak lengkap. Untuk memastikannya, periksa kembali driver yang telah diinstal sebelumnya, terutama pada driver VGA card, sound card, dan lain-lainnya.
Selain masalah ketidaksempurnaan driver, terkadang peringatan ini juga muncul berkaitan dengan pemasangan aplikasi sistem service seperti program antivirus yang dipasang lebih dari satu serta melakukan running secara bersamaan atau program aplikasi tersebut bentrok dengan aplikasi game yang sedang dimainkan.

* NTFS/FAT_FILE SYSTEM

BSoD ini muncul biasanya jika ada sesuatu yang terjadi pada harddisk, misalnya partisi yang kita buat mengalami cacat, baik itu yang menggunakan sistem NTFS, FAT32, atau bahkan sistem file-nya ada yang rusak. Selain melakukan partisi ulang sekaligus menginstal sistem operasi windows, periksa juga kabel koneksinya, bisa jadi lepas atau longgar seperti yang sering terjadi pada harddisk model SATA. Pada jenis PATA sering kali memang kabel koneksinya yang jelek atau ada mungkin ada bagian pin yang patah pada bagian belakang harddisk.

* UNEXPECTED_KERNEL_MODE_TRAP

Bisa jadi munculnya BSoD macam ini karena ada beberapa permasalahan yang biasanya meliputi antara lain: RAM memory rusak, jelek, atau bahkan tidak support ke motherboard. Walaupun hal ini jarang terjadi, namun tidak ada salahnya untuk mencoba mengganti dengan RAM yang lain karena bukan tidak mungkin RAM tersebut mengalami masalah. Kemungkinan lainnnya yaitu adanya bios yang mengalami masalah (korup) karena misalnya adanya penambahan atau penggantian (update) salah satu komponen misalnya mengganti prosesor, memori, atau kalaupun tidak, kemungkinan adanya komponen motherboard yang rusak bisa saja terjadi.
Kemungkinan yang lainnnya yaitu terjadi peningkatan suhu yang terlalu tinggi pada beberapa bagian komponen PC. Perhatikan kipas-kipas pendingin di dalamnya, apakah berfungsi dengan normal atau tidak. Atau kemungkinan debu yang mengendap di seputar kipas pendingin prosesor bisa jadi pemicu terjadinya suhu yang tinggi pada motherboard. Untuk mengontrol suhu ideal yang ada di dalam sebuah PC, gunakan beberapa aplikasi yang berhubungan dengan pengontrol suhu.

Lain-lain

Peringatan-peringatan BSoD lainnya yang sering muncul antara lain VIDEO_DRIVER_INIT_FAILUR : Kemungkinan adanya memori yang tidak sempurna atau bahkan slot memori pada motherbord mengalami masalah.
PAGE_FAULT_IN_NONPAGED_AREA : biasanya terjadi kerusakan pada hardware memori baik itu memori utama, memori video card, atau memori di prosesor (2 cache).
VIDEO_DRIVER_INIT_FAILURE : adanya kesalahan atau ketidaksempurnaan driver pada VGA card.
BAD_POOL_CALLER : disebabkan adanya masalah driver yang tidak kompatibel dengan sistem operasi, terutama pada Windows XP upgrade.
MCHINE_CHECK_EXCEPTION : disebabkan adanya cacat pada motherbord, kekurangan asupan daya dari power supply, atau melakukan overclock secara berlebihan.

Tweet